NAMA : ZEBEDEUS CHEYSO
NIM : 1605551098
MATKUL : NETWORK OPERATING SYSTEM
DOSEN : I PUTU AGUS EKA PRATAMA
TEKNOLOGI INFORMASI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS UDAYANA
Algoritma Scheduling
Shortest Process Next (SPN)
SPN dapat disebut juga sebagai SJF
(Shortest Job First), yaitu proses dengan waktu eksekusi terpendek akan
diproses lebih dahulu, dan dijalankan sampai proses tersebut benar-benar
selesai.
Feedback
(FB)
Feedback adalah algoritma yang mirip dengan Round Robin (RR). Yaitu proses akan diantrikan jika terdapat proses yang datang dan dijalankan secara bergantian/terpotong-potong dalam kuantum waktu tertentu. Kuantum waktu tersebut bisa sama, bisa juga tidak sama.
Feedback adalah algoritma yang mirip dengan Round Robin (RR). Yaitu proses akan diantrikan jika terdapat proses yang datang dan dijalankan secara bergantian/terpotong-potong dalam kuantum waktu tertentu. Kuantum waktu tersebut bisa sama, bisa juga tidak sama.
Fokusnya
bukan pada waktu eksekusinya, tapi “berapa lama waktu yang dihabiskan untuk
melakukan eksekusi”
Highest Response
Ratio Next (HRRN)
HRRN adalah algoritma pemroresan dengan memperhatikan proses dengan rasio respon yang paling tinggi. Dalam mendapatkan rasio respon dapat menggunakan cara ini, Rasio = (waktu_tunggu + perkiraan_waktu_layan) / (perkiraan_waktu_layan). Jadi dalam algoritma ini proses yang kecil akan menghasilkan rasio yang tinggi, sehingga proses ini akan diutamakan oleh CPU.
HRRN adalah algoritma pemroresan dengan memperhatikan proses dengan rasio respon yang paling tinggi. Dalam mendapatkan rasio respon dapat menggunakan cara ini, Rasio = (waktu_tunggu + perkiraan_waktu_layan) / (perkiraan_waktu_layan). Jadi dalam algoritma ini proses yang kecil akan menghasilkan rasio yang tinggi, sehingga proses ini akan diutamakan oleh CPU.
Shortest Remaining
Time (SRT)
Algoritma dari SRT mirip dengan algoritma yang
dimiliki oleh cara SPN, namun perbedaan dari SPN yaitu jika di SRT proses yang
memiliki total waktu eksekusinya paling kecil akan langsung diproses tanpa
harus menunggu proses sekarang yang sedang berjalan. Proses yang tadinya
berjalan akan diantrikan lagi jika sisa waktu dari waktu eksekusi proses
tersebut lebih pendek daripada proses lainnya.
Apa
saja peran penjadwalan (Schedulling) pada NOS
- Membantu penjadwalan dari semua service yang ada di dalam server, misalkan penjadwalan untuk request halaman web di server, atau DNS ,dll
- Memanfaatkan cron, dapat menentukan penjadwalan terhadap suatu proses
- Dikaitkan dengan log dan cron, dapat membantu system administrator di dalam memperoleh data dan informasi mengenai sistem pada server.
Latihan
1
Mengamati
log files di sistem operasi linux.
Cek
dan amati log di sistem operasi Linux anda sendiri (latihan untuk dapat
mengamati log server di mesin remote via SSH nanti) :
- Buka Terminal
- Ketik nano varlog/syslog
- Amati proses yang terjadi (catatan : jika menjadi root, jangan melakukan perubahan pada log)
Latihan
2
Mengecek
semua file log di sistem operasi linux
Ketahui
semua fle log yang ada di dalam sistem operasi Linux (bahan penting bagi
Sysadmin Linux) : 1.Buka Terminal
2.Ketik
pwd, seharusnya ada di /home user-anda, jika belum ketik ~
3.Pindah
ke lokasi /var/log dengan perintah cd /var/log
4.Lihat
list semua fle yang ada dengan perintah ls -la (machine) atau ls -lah (human
readable)
5.Amati
setiap isi fle dengan perintah nano (namafle) atau apabila ada sub direktori,
pindahlah ke sana lalu buka dengan nano